Bupati Tangerang, A. Zaki Iskandar membuka Program Peduli Air Bersih Perumdam Tirta Kerta Raharja (TKR) di Kp. Alang Kecil Ds. Kebon Cau Kec. Teluknaga, Jumat (10/09/21).
Bupati Zaki mengatakan hari ini Perumdam TKR membuka sambungan langsung di Kecamatan Teluknaga yang memang selama ini belum tersentuh jaringan perpipaan air minum dan air bersih. Perumdam TKR sudah berhasil memasang pipa untuk sambungan langsung bagi masyarakat di Kecamatan Teluknaga di Desa Kebon Cau.
"Tentunya ini suatu kebahagiaan kita semua, adalah tugas dan tanggung jawab pemerintah daerah untuk memberikan layanan air bersih dan air minum kepada masyarakat melalui jaringan perpipaan, tentu saja agar derajat kesehatan masyarakat dan kebersihan tubuh serta lingkungan bisa meningkat," tutur Bupati Zaki.
Kita bisa lihat apresiasi dari masyarakat untuk jaringan air perpipaan ini sangat luar biasa sekali dan untuk itu kita terus mencari cara juga bagaimana menambahkan sumber air baku untuk water treatment plant (WTP) berikutnya di daerah pantura.
"Terima kasih kepada Perumdam Tirta Kerta Raharja. Semoga nanti seluruh masyarakat, bukan saja di Kecamatan Teluknaga tapi juga di wilayah pantura lainnya bisa mendapatkan akses air bersih dan air minum", ungkapnya.
Program Peduli Air Bersih yang dilaksanakan Perumdam TKR ini merupakan bentuk kepedulian nyata atas pemenuhan terhadap kebutuhan air bersih dan air minum.
Direktur Utama Perumdam TKR, Sofyan Safar mengatakan untuk masyarakat di Kecamatan Teluknaga ini, Perumdam TKR membuka promo pemasangan saluran air bersih, apabila dengan harga normal harga pemasangan sejumlah Rp. 1.200.000,- selama promo cukup bayar sebesar Rp. 288.000,-.
"Karena masyarakat di wilayah utara masih sangat sulit mendapatkan akses air bersih, maka kita selaku operator air minum sudah selayaknya melayani masyarakat di wilayah Kab. Tangerang untuk tahap pertama", jelasnya.
Zainudin salah satu warga Teluknaga yang mendapatkan jaringan air bersih Perumdam TKR mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Bupati dengan adanya jaringan air bersih masuk ke desa dan rumahnya.
"Saya ucapkan terimaksih kepada Bupati, jadi warga di sekitar sini sangat bersyukur bisa mendapatkan air bersih. Insya Allah kedepannya masyarakat di sekitar Kebon Cau bisa lebih sehat lagi, karena selama ini kami belum pernah merasakan adanya air bersih di wilayah kami," ucapnya senang.
Ia menambahkan sebelumnya, kami melakukan cuci dan sebagainya itu di kali dengan air yang kurang layak, dengan adanya air dari Perumdam TKR ini, Alhamdulillah kami bisa nyuci, masak dan lainnya menggunakan air perpipaan dari Perumdam.
Hal senada diungkapkan Moch. Maesyal Rasyid selaku Dewan Pengawas Perumdam TKR mengungkapkan, berdasarkan target Sustainable Development Goals (SDGs), seratus persen masyarakat bisa mendapatkan akses layanan air bersih dan air minum perpipaan, dan ini merupakan bagian dari target kita ke depan untuk mencapai minimal 60% menjelang tahun 2023.
"Ini bagian dari kerja keras Perumdam, semoga bukan saja daerah Teluknaga tetapi seluruh wilayah pantura bisa mendapatkan jaringan air bersih perpipaan, dan untuk tahap pertama ini kita targetkan 9000 sambungan langsung di Teluknaga yang akan dialiri air bersih dan air minum perpipaan", jelas Maesal Rasyid.